Home » » Jenis-Jenis Data

Jenis-Jenis Data

Written By Gema Private Solution on Saturday, September 27, 2014 | 9:29 AM


Data dapat dibedakan dalam beberapa golongan, diantaranya :
1.                  Data berdasarkan sifatnya
a.       Data kualitatif, adalah data yang berupa kategori.
Contoh : jenis kelamin, jenis buah-buahan, merek kendaraan, dan lain-lain.
b.      Data kuantitatif, adalah data yang berupa bilangan atau angka-angka. Untuk data kuantitatif sendiri terbagi atas dua macam, yaitu :
o   Data kontinu, adalah data yang angkanya merupakan deretan angka yang saling menyambung dari satu data ke data lainnya. Biasanya data hasil pengukuran berupa pecahan. Contoh : Jarak antara Mamuju-Makassar, tinggi badan mahasiswa semester satu pendidikan matematika Unismuh Makassar.
o   Data diskrit, adalah data hasil pencacahan atau penghitungan dan tidak berbentuk pecahan. Contoh : Banyaknya mahasiswa yang hadir kuliah setiap hari senin, banyak mobil yang parkir di halaman kampus X.
2.                  Data berdasarkan cara menyusun angkanya
a.       Data nominal, adalah data hitungan yang disusun berdasarkan penggolongan atau klasifikasi tertentu.
b.      Data ordinal, adalah data urutan yang disusun berdasarkan ranking (kedudukan urutan).
c.       Data interval, adalah data yang berbentuk interval-interval yang sama.
3.                  Data berdasarkan bentuk angkanya
a.       Data tunggal, adalah data yang masing-masing datanya berbentuk tunggal (satu unit) dan tidak dikelompok-kelompokan atau berdiri sendiri.
b.      Data kelompok, adalah data yang tiap unitnya terdiri atas sekelompok data.
4.                  Data berdasarkan sumbernya
a.       Data primer, adalah data yang diperoleh dari pihak/sumber pertama. Contoh : Data tentang alumni UIN yang diperoleh dari bagian kemahasiswaan UIN.
b.      Data sekunder, adalah data yang diperoleh dari pihak kedua.
Contoh : Data alumni UIN yang diperoleh di surat kabar atau koran.
5.                  Data berdasarkan waktu pengumpulannya
a.       Data seketika, adalah data yang menggambarkan suatu keadaan dalam waktu saja.
Contoh : Data jumlah tenaga pengajar suatu SMA dalam tahun 2014/2015.
b.      Data urutan waktu, adalah data yang menggambarkan suatu keadaan dari satu waktu ke waktu yang lain secara berurutan (historical data).
Contoh : Data jumlah pengangguran di Indonesia selama kurun waktu 2010 sampai 2014.
Share this article :

0 comments:

Post a Comment

Postingan Terpopuler

×

Powered By Facebook and Get This Widget

Bagaimana pendapat mu tentang blog ini ?

Powered by Blogger.
 
Support : Aritmatika '10 | Len Phi | Indonesia Belajar
Copyright © 2013. Gema Private Solution - All Rights Reserved
Published by Dayat Super