Secara etimologis (ilmu bahasa) kata “statistika”
berasal dari bahasa Latin,
yaitu
status atau statista yang artinya “negara”. Pada mulanya, statistika (status
atau statista) digunakan untuk urusan yang berkaitan dengan negara, seperti :
penerimaan pajak, jumlah penduduk, mobilisasi tentara atau prajurit perang.
Seiring dengan perkembangan zaman,
statistika tidak hanya digunakan untuk hal-hal yang berkaitan dengan negara.
Namun, telah banyak digunakan diberbagai bidang ilmu pengetahuan seperti:
biologi, sosiologi, ekonomi, teknik, psikologi dan sebagainya.
Setiap penelitian tentu dimulai
dengan mengumpulkan data di lapangan, data yang telah terkumpul kemudian
dianalisis atau diolah, dan selanjutnya masuk ketahap penarikan kesimpulan.
Prosedur-prosedur yang demikian itu kemudian disebut statistika. Dapat kita
tarik sebuah kesimpulan bahwa statistika
adalah metode ilmiah yang mempelajari tentang cara pengumpulan data, penyajian
data, pengolahan data dan penarikan kesimpulan untuk membantu pengambilan
keputusan yang efektif.
Data yang diperoleh dilapangankan
biasanya berupa angka-angka atau bentuk lainnya. Data-data tersebut disusun,
diatur atau disajikan dalam bentuk tabel atau diagram dengan tujuan memperjelas
permasalahan yang sedang dihadapi. Kegiatan seperti inilah yang disebut
statistik. Dengan demikian, statistik
adalah kumpulan data yang berupa angka-angka atau bentuk lainnya disusun dalam
bentuk tabel, diagram atau grafik yang menggambarkan suatu persoalan.
Misalnya : statistik pendidikan, statistik pertanian, statistik penduduk dan
sebagainya.
0 comments:
Post a Comment